
Model Tim Ilmuwan Mengembangkan Lubang Hitam Yang Menghilangkan Salah Satu Aspek Paling Membingungkan Dalam Fisika: Singularitas Pusat, Titik di Mana Semua Teori, Hukum, Dan Model Kita Runtuh.
Lubang Hitam: Misti Yang Tak Terpecahkan
Jika seseoran ingin Menciptakan Objek Yang Penuh Misteri Sekaligus Mengganggu, Lubang Hitam Adalah Pilihan Terbaik.
Pertama, Batas Luar Lubang Hitam Dennal Sebagai Cakrawala Peristiwa, Permukaan Jebakan Cahaya Satu Ariah Di Mana Gravitasi Begitu Kuat Dewingga Bahkan Cahaya Pun Tidak Dapat Lolos. Ini berarti tidak ada informasi yang bisa keluar Dari dalam lubang hitam, sehingga kita tidak Pernah bisa Mengamati Atau Mengukur Langsung Apa Yang Ada Di Dalamnya.
DENGAN MATEMATIKA MATEMATIKA DARI TEORI RELATIVITAS UMUM EINSTEIN TAHUN 1915, Para Ilmuwan Dapat Memodelkan Interior Lubang Hitam. Namun, saat Mereka Melakukan ini, Teori Tersebut Menunjukkan Semua Nilai Matematika Akan Menuju Ke Tak Terhingga Di Singularitas Di Pusat Lubang Hitam.
Penelitian Terbaru Ini Menunjukkan Lubang Hitam Tanpa Singularitas Munckin Bukan Sekadar Angan-Angan. “Singularitas Adalah Bagian Paling MISTERIUS DAN MASALAHUKATIK DARI LUBANG HITAM. ITU ADALAH TITIK DI MANA KONSEP RUANG DAN Waktu Kita TIDAK LAGI MASUK AKAL,” UJAR ROBIE HENNIGAR, ANGGOTA TIM STUDI DARI UNIVERSITAS DURHAM, INGGRIS, INGGRIS, UJRIS, UJRIS, KATRGIS, UJRIS, KPACGIS, KEPGRIS, KEPGRIS, UJRIS, KPACGIS, KATRGIS, KEPGRIS, KPACGIS, KPACGIS, KPAGIS, KATRGIS, KPACGIS, KPACGIS, KPACGIS. “Jika Lubang Hitam Tidak Memilisi Singularitas, Maka Mereka Jauh Lebih Biasa.”
Dilema singularitas dalam fisika
Teori Relativitas Umum Einstein Menyatakan Objek Gelangan Massa Akan Membelokkan Ruang-Waktu, Dan Gravitasi Muncul Dari Kelengkungan Ini. Semakin Besar Massa, Semakin Ekstrem Kelengkungan Ruang-Waktu, Dan Semakin Kuat Gravitasi Yang Dihasilkanya. Semua Ini Dihitung Gelan Persama Medan Einstein, Dasar Dari Relativitas Umum.
“SUKSES PERSAMAN INI SANGAT, KARENA MAMPU MEMPREDIKSI BERBAGAI FENOMENA KOSMIK, DARI PERGERIKA HINGGA EVOLUSI ALAM SEMESTA DAN KOBERADAAN LUBANG HITAM,” JLAS PABLO ANTONIO CANO MOLINA-NIOñIROLAAN DARI DARI, JLAS PABLO CANOO MOLINO-NIOñIROLAAN DARI, JLAS PABLO OONOO MOLINO-NIOñIROLAAN DARI OLMOCO OILMOS OBOCO OLINOO. “Namun, Persama Ini BuGA MEMPREDIKSI Adanya Singularitas, Dan Itu Menjadi Masalah.”
Lubang Hitam Pertama Kali Muncul Dalam Solusi Terhadap Persama Medan Einstein Yang Diajukan Fisikawan Karl Schwarzschild Tahun 1915. Namun, Solusi ini menuju Ke Tak Terhingga Di Pusat Lubang Hitam. Para fisikawan Tidak MenyUKAI HASIL TAK TERHINGGA Karena Itu Menunjukkan Adanya Cacat Dalam Model Mereka Atau Sesuatu Yang Tidak Masuk Akal Secara Fisik.
“Di Dalam Lubang Hitam, Ruang-Waktu Runtuh Seperti Alam Semesta Yang Menyusut, Dan Singularitas Adalah Titik Di Mana Ruang Itu Sendiri Berhenti Ada,” Tambah Molina-Niñirola.
Banyak Fisikawan Percaya Ketika Gravitasi Hadi Sangan Kuat Dan Ruang-Waktu Sangan Melengkung, Relativitas Umum Haru Distikan Teori Yang Lebih Fundamental. Diyakini Teori Gravitasi Kuantum Akan Anggota Solusi Yang Dapat Menyatukan Relativitas Umum Dan Mekanika Kuantum.
“Harapanyaa Adalah Dalam Teori Lengkap ini, Singularitas Lubang Hitam Akan Dihilangkan,” Kata Molina-Niñirola. “Model Kami Menawarkan Pendekatan Ke Arah Itu, Tetapi Alih-Alih Menggunakan Teori Gravitasi Kuantum Lengkap, Kami Menggunakan 'Teori Efektif,' Yaitu Teori Gravitas Klasik Kaank Efekapap Efekapefekafek Efekapefek Efekapefek Efekapefek Efekap,”
Pendekatan ini melibatkan modifikasi peraana medan einstein sehingga gravitasi berbperilaku berbeda dalam kondisi ruang-waktu yang sangan melengkung. Hasilnya Adalah Penghapatan Singularitas Pusat Dalam Lubang Hitam.
Apa yang ada di dalam lubang hitam jika tidak ada singularitas?
Menurut Teori Baru ini, Tenjak Ada Singularitas di Pusat Lubang Hitam. Jadi, apa yang Ada di Sana? “Model Dalam Kami, Keruntuhan Ruang-Waktu Berhenti, Dan Singularitas Digantikan Oleh Wilayah Statis Yang Sangan Melengkung Di Inti Lubang Hitam,” Kata Molina-Niñirola. “Wilayah ini Tetap Diam, Artinya Seorang Pengamat Secara Hipotetis Bisa Berada Di Sana – Tentu Saja Jika Mereka Mampu Bertahan Dari Gaya Gravitasi Yang Luar Biasa Besar Namun Tetap Terbata.”
Model Jika Ini Benar, Bagian Dalam Lubang Hitam Akan Berupa Ruang-Waktu Yang Melengkung Tanpa Adanya Materi.
“Secara Teknis, Lubang Hitam Ini Adalah Ruang Vakum Murni,” Kata Hennigar. “Tidak Ada Matori Yang Diperlukan Untukur Membentuknya, Meskipun Bisa Ditambahkan Jika Diinginkan.”
Bahkan Jika Konsep Lubang Hitam Ini Terbukti Benar, Model Pencarian Gravitasi Kuantum Yang Valid Tetap Berlanjut.
“Keruntuhan Bintang Terjadi Sepanjang Waktu di Alam Semesta Kita. Ini Adalah Proses Fisik Yang Tak Terhindarkan. Tetapi Peristiwa Umum Ini Justru Mendorong Kita Melampaui Pemahaman Fisika Saat Ini,” Tebah.
Apakah Misteri Lubang Hitam Terpecahkan?
Jika Penelitian Ini Benar, Singularitas Dalam Lubang Hitam Munckin Bukan Lagi Misti Yang Tidak Terpecahkan. Namun, Ini Justru Membuka Banyak Pertanya Baru.
“Model Menurut Kami-Dan Beberapa Teori Lain-MATERI YANG JATUH KE DALAM LUBANG HITAM PAYA AKHIRYA AKAN KELUAR MELLALUI LUBANG PUTIH YANG BERADA DI ALAM SEMESTA LAIN ATAU DI WILAYAH TERPISAH DARI ALAM SEMESTA SEMESTA SEMESTA,”
Lubang putih Adalah KeBalikan Dari Lubang Hitam: Sebuah Wilayah di Mana Material Dan Energi Hanya Bisa Keluar, Tetapi Tenjak Bisa Mulus. Jika Singularitas Tenjak Ada, Maka Segala Sesuatu Yang Masuk Ke Lubang Hitam Pada Akhirnya Harus Keluar.
TENTU SAJA, TEORI INI MASIH PERLU DIUJI. Bagaimana Cara Membuktikananya?
Salah Satu Pendekatan Adalah Delangan Mengamati Gelombang Gravitasi-Rriakan Dalam Ruang-Waktu-Dapat Dapat Anggota Petunjuk Tentang Kondisi Gravitasi Ekstrem Di Sekitar Lubang Hitam.
Selain Itu, Teori Ini BuGA Memilisi Implikasi Bagi Pencarian Gelap Materi.
“Jika Lubang Hitam Tidak Memilisi Singularitas, Maka Hasil Akhir Dari Penguapan Lubang Hitam Melalui Radiasi Hawking Adalah Lubang Hitam Mikroskopis,” Jelas Molina-Niñirola. “Lubang Hitam Mikroskopis Ini Bisa Yanghadi Kandidat Material Gelap.
Teori Baru Ini Berpotensi Merevolusi Pemahaman Kita Tentang Lubang Hitam Delangan Menghilangkan Singularitas Pusatnya. Jika Terbukti Benar, Ini Bisa Mengarah Pemahaman Yang Lebih Dalam Tentang Gravitasi Kuantum Dan Asal-Usul Alam Semesta. Namun, Masih Banyak Peranya Yang Haruus Dijawar, Dan Penelitian Lebih Lanjut Diperlukan untuk Mengonfirmasi Kebenaran Teori ini. (Space/Z-2)