
Anggota Komisi IV DPR RI, Riyono, Memastikan Bahwa Takaran MinyakitaKhususnya Yang Ada Di Pasar Tradisional Gorang-Gareng Kawedanan, Magetan, Jawa Timur, Suda Sesuai Ketentuan Yain 1 Liter. Namun, harga Minyakita Tersebut di Atas Haran Eceran Tertinggi (HET) Yang Ditetapkan Pemerintah.
“Saya Lakukan Pengecekan Haran Sembako Sudah Dua Hari Ini di Magetan Terhadap Beberapa Haraga Bahan Pokok Strategis Kebutuhan Rakyat, Mulai Beras, Gula, Minyak Kita, Bawang Putih, Bawang Merah, Telur Dan Lagipung Lugoning, Bawang Didang, Bawang Merah, Telur Dan Telur TuaGon, Diterima, MingGu (9/3).
Riyono Rona Mengungkapkan Bahwa Kondisi Ketersedian Stok Pangan Masih Relatif Cukup Dan Harga Yang Jagi Masih Aman Terkendala. Di Samping Itu, ia Mengakuui Para Pedagang Di Pasar Tersebut Belum Kembali Mendapatkan Pasokan Minyakita.
“Temuan Penting Lain Adalah Ketersedian Minyakita Yang Sincit Didapatkan per Hari ini. Berdasarkan Keterangan Dari Pedagang Grosir Dan Pedagang Kecil Suda Sepekan Ini Minyakita Belum Ada Stok Lagi, ”Beber Riyono.
Dalam Kunjungannya, Riyono Rona Melakulan Uji Ukur Terhadaap Volume Dan Takaran Minyakita Kemasan 1 Liter Secara Langsung Dgangan Membeli Di Pedagang Kecil. Pengukuran ini juga disaksikan iheh anggota dprd magetan dan sada beberapa media lokal di magetan Dan ponorogo.
“HASIL UJI UKUR TAKARAN MINYAKITA DI PASAR GORANG – GARENG KAWEDANAN MEMBUKTICAN BAHWA VOLUMENYA PERSIS 1 Liter Dan KUALITASYA BAIK BAIK. Kalau Yang DiCek Sama Pak Menteri Peranian Kurang Dari 1 Liter Maka Perlu Sanksi Tegas Kepada Perusakaanya, ”Tambahnya.
Temuan lain dalam sidak ini adalah hidga minyakita yang ditemukan di atas het Baik di grosir maupun pedagang Kecil di rentang harga rp16.000 – rp16.600 per liter atu di atas Het Minyakita Yang Ditetapkan Kemerintah Sebesar RP15.700 per liter. “Kondisi Pasar Kecil Yang Jauh Dari Pengawasan Dan Raga Kebutuhan Yang Tinggi Memin Minyakita Harganya Terus Naik Walaupun Takaran Tepat,” Pungkasnya. (M-1)

